KomentarI
INDRAGIRI.com, TEMBILAHAN - Serikat Sosial Masyarakat Mandah (SESAMA-MANDAH) Tembilahan melaksanakan kegiatan Peringatan Maulid Rasulullah SAW dan Silaturahmi Akbar warga asal Kecamatan Mandah di Tembilahan.
INDRAGIRI.com, TEMBILAHAN - Serikat Sosial Masyarakat Mandah (SESAMA-MANDAH) Tembilahan melaksanakan kegiatan Peringatan Maulid Rasulullah SAW dan Silaturahmi Akbar warga asal Kecamatan Mandah di Tembilahan.
Kegiatan ini dihadiri oleh semua warga asal kecamatan Mandah yang berdomisili di Tembilahan sekitarnya, Camat, Mandah, Lurah Khairian, utusan Desa serta tokoh masyarakat, dalam hitungan kami yang hadir berjumlah lebih kurang 230 orang, kami menyadari bahwa dengan singkatnya persiapan kegiatan ini juga minim sosialisasi dan undagan me warga, tapi antusias mereka untuk hadir juga cukup luar biasa. Dalam kegiatan ini juga hadir saudara kita dari Pengurus Ikatan Kerukunan Warga Mandah (IKWM) Pekanbaru yaitu Deni Satriadi, Irwan, Cek Awang, dan H. Rasyidi Hamzah, kami sangat berterimakasih dan mengapresiasi atas semangat silaturahmi ini, kehadiran mereka cukup menambah makna acara. Menurut Ayong Rizal Ketua SESAMA-MANDAH Tembilahan, menjelaskan bahwa Konsep warga Mandah yang dimaksud adalah warga yang oleh sebab Kelahiran, keturunan, sejarah domisili maupun sebab perkawinan, jadi sangat luas pemahamannya, tidak semata hanya karena kelahiran dan keturunan. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Hotel Top 5 pada Sabtu, 14 Oktober 2023 pukul 20.00 Wib.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Silaturrahmi Akbar ini dilaksanakan berbeda dengan peringatan Hari Besar Islam sebelumnya yang biasa mendatangkan penceramah asal Kecamatan Mandah dengan konsep Mandah untuk Mandah. Pada kegiatan kali ini Panitia mendatangkan Penceramah dari daerah lain dalam hal ini adalah Ustazt KH. Ahmad Syarkawi Ketua MUI Kecamatan Keritang dengan harapan organisasi SESAMA- MANDAH lebih dikenal lagi kedaerah lain bukan hanya warga Kecamatan Mandah, konsep yang diusung adalah Mandah Untuk Semua.
Menurut Ayong Rizal variasi dari biasa yang hanya dalam bentuk ceramah agama saja, tapi kali ini Pantia mengonsep dengan kegiatan silaturrahmi Akbar sekaligus agenda Diskusi Kedaerahan dengan tema: " Silaturrahmi, bersatu untuk Membangun", yang diisi oleh Bapak H.M. Rusli Zainal dan Camat Mandah yang semula diundang juga adalah Bapak Abdul Wahid dan Muammar Gaddafi, akan tetapi karena beliau ada kendala untuk hadir, maka kegiatan diisi oleh Bapak Rusli Zainal Camat Mandah Matzen.
Untuk ceramah diangkat tema "Tauladan Kepemimpinan Rasulullah", diisi oleh KH Ahmadi Syarkawi ketua MUI Kecamatan Keritang.
Menurut Said Himyari selaku ketua Pelaksana, paket kegiatan ini adalah pendekatan untuk membangun spirit persaudaraan, persatuan, saling peduli dan saling membesarkan sesama warga Mandah untuk menjadi sosok yang bermanfaat bagi negeri. Jadi, ceramah untuk mencerahkan bagaimana kita belajar dari cara Rasulullah membagun kebersamaan untuk kemajuan. Dalam kesempatan ini Ayong Rizal juga berharap dari Narasumber Bapak H.M. Rusli Zainal dapat memberikan pencerahan tentang arti penting persatuan, motivasi dan semangat juang dalam hidup dan tak kalah penting adalah bagaimana setiap kita punya komitmen untuk membangun kampung halaman dan negeri sesuai dengan ilmu dan pengalaman yang telah beliau tempuh selama ini. Dan yang hadirpun begitu antusias mendengarkan dua sesi kegiatan ini sambil menikmati kuliner khas Mandah yaitu Nasi dagang.