Saat sedang menikmati dinginnya air di bawah tangga pelabuhan, tanpa disangka-sangka, seekor buaya besar dengan lebar sekitar dua keping papan dan panjang sekitar tiga meter muncul dari kegelapan. Makhluk mengerikan itu langsung menyerang tangan kiri Zulkarnain, mencengkramnya dengan kekuatan brutal dan menyeretnya ke tengah sungai, sejauh 15 meter dari pelabuhan.
Dalam ketakutan dan rasa sakit yang luar biasa, Zulkarnain berjuang untuk bertahan hidup. Dengan sisa tenaga yang ada, ia memeluk dan memukul buaya itu dengan ujung jarinya, lalu mencucuk mata predator tersebut. Akhirnya, buaya tersebut melepaskan gigitannya yang mematikan, dan Zulkarnain berhasil berenang kembali ke pelabuhan, tubuhnya gemetar dan napasnya tersengal.
Beberapa menit setelah insiden itu, istrinya menemukan Zulkarnain duduk terkulai lemas di pelantar pelabuhan dan segera membawanya pulang. Menurut Riki Amk S.kep, yang memeriksa Zulkarnain, korban mengalami luka lecet parah dekat pergelangan tangan berukuran sekitar 7 cm x 6 cm di tangan kiri. Selain luka fisik, Zulkarnain juga mengalami nyeri hebat, rasa panas, serta cemas dan gelisah akibat trauma serangan buaya tersebut.
Luka Zulkarnain segera dibersihkan dengan air mengalir dan diberikan antiseptik serta obat-obatan seperti Amoxicillin, Asmet, dan Dexamethasone. Zulkarnain disarankan untuk istirahat penuh dan tetap tenang, serta segera melaporkan jika terjadi tanda-tanda infeksi lebih lanjut untuk penanganan medis selanjutnya. (Rep/Leman)
0 Komentar